Jakarta, CNBC Indonesia - Kepintaran seseorang tak hanya dinilai dari skor akademik atau kemampuan logika, tapi juga dari caranya berinteraksi dan merespons situasi sehari-hari. Salah satu indikator pentingnya adalah kecerdasan emosional.
Menurut penelitian yang diterbitkan The Journal of Social Psychology, kecerdasan emosional atau kemampuan untuk mengenali dan memahami emosi diri dan orang lain adalah aset berharga dalam membangun hubungan, meredakan konflik, hingga meningkatkan kepuasan kerja.
Lalu, seperti apa cara bicara orang-orang dengan kecerdasan emosional tinggi? Melansir CNBC Make It, para psikolog mengungkap 11 kalimat yang sering mereka ucapkan:
1. "Boleh tolong dijelaskan?"
Daripada menganggap dirinya paling tahu, orang cerdas justru membuka ruang untuk memahami sudut pandang lain. Kalimat ini mencerminkan kerendahan hati dan keinginan belajar.
2. "Saya paham apa yang kamu rasakan."
Ungkapan ini menandakan empati atau kemampuan memahami emosi dari perspektif orang lain. Orang dengan EQ tinggi tahu pentingnya membuat lawan bicara merasa dimengerti.
3. "Saya mengerti apa yang kamu katakan, tapi..."
Kalimat ini digunakan untuk mengekspresikan ketidaksetujuan tanpa menyinggung. Pintar secara emosional berarti tahu bagaimana menyampaikan perbedaan secara diplomatis.
4. "Bagaimana perasaan kamu?"
Menanyakan perasaan orang lain adalah cara untuk membangun koneksi emosional. Biasanya, orang yang memiliki kecerdasan emosional akan berusaha untuk menempatkan diri dengan posisi lawan bicaranya.
5. "Saya tidak paham apa yang salah, bisakah kamu menjelaskannya?"
Daripada buru-buru menilai atau tersinggung, orang dengan EQ tinggi akan lebih dulu mencari klarifikasi.
6. "Maksudnya bagaimana, ya?"
Meminta penjelasan bukan tanda kelemahan. Justru ini menunjukkan kamu ingin memahami dengan tepat dan menghindari miskomunikasi.
7. "Kerja bagus!"
Memberikan apresiasi atas pencapaian orang lain bukan hanya soal sopan santun, tapi juga bisa meningkatkan semangat kerja tim. Selain mampu meningkatkan kepercayaan diri seseorang, apresiasi atas kerja keras juga bisa membangun suasana yang positif.
8. "Saya butuh saran Anda."
Orang-orang cerdas tidak pernah menutup diri terhadap ide, saran, atau peluang baru. Mereka tahu, pandangan orang lain bisa jadi kunci solusi yang lebih baik.
9. "Situasi ini membuat saya khawatir."
Fokus pada situasi, bukan menyalahkan individu. Ini menunjukkan kedewasaan dalam mengelola konflik.
10. "Maafkan saya."
Mengakui kesalahan dan meminta maaf adalah tanda kekuatan, bukan kelemahan. Ini menunjukkan integritas dan tanggung jawab.
11. "Terima kasih!"
Ucapan sederhana ini punya dampak besar. Selain menunjukkan penghargaan, kalimat ini bisa mempererat hubungan pribadi maupun profesional.
(hsy/hsy)
Saksikan video di bawah ini:
Video: Efek Domino Perang Dagang ke Bisnis Parfum Lokal
Next Article Ini 3 Taktik 'Si Paling Persuasif' untuk Menjerat Orang